Media Sucaindo com Kabupaten Semarang - Jateng
Pembangunan Intalasi Pengolahan Air Sederhana (IPAS) di Desa Gogodalem Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang awal bulan oktober 2022 sudah mencapai 95 %. Pembangunan IPAS bantuan aspirasi dari Mochamad Herviano Widyatama, S.Sos, MM anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, yang telah di mulai sejak tanggal 31 Maret 2022 lalu, yang di laksanakan oleh PT. Parto Adi Nugroho berjalan lancar dan benar-benar sesuai spek dari pembesian, pemasangan batu pondasi, pengecoran, penanaman pipa, pembangunan gardu induk penampungan air dan lain-lain.
Pada saat awak Media Sucaindo.com berkunjung ke lokasi pembangunan IPAS di Dusun Kropoh Desa Gogodalem Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Saptu pukul 14.30 wib, (1/10/2022) guna mengontrol dan mengawal jalannya pembangunan, Pelaksana Lapangan PT Parto Adi Nugroho, Cahyo (42) menyampaikan terima kasih atas kunjungannya.
“Saya senang sekali selama pengerjaan proyek di sini banyak dari lembaga, Kepolisian dan berbagai media ikut serta mengontrol jalannya pembangunan IPAS ini,” kata Cahyo
Cahyo menambahkan, kita semua senang sekali dengan warga setempat khususnya Dusun Kropoh yang menyambut antusias. Jadi kita tenang dalam bekerja dan tanpa rasa kawatir mengenai alat atau keamanan yang lainnya.
Yang menjadi kendala di lapangan, lanjut Cahyo, karena cuaca yang tidak menentu. Kita pernah ngecor lantai kerja Embong habis terkena banjir, bahkan banyak material yang hanyut karena banjir
Ditambahkan " bahwa pembangunan sedikit tersendat di karenakan adanya perubahan desain dan perubahan sepek perpipaan yg awalnya 10" menjadi 8" pungkas "Cahyo
“Namun berkat kerja sama warga setempat yang juga ikut kerja di proyek, pembangunan IPAS ini akan selesai sesuai kontrak yang di tentukan di akhir Oktober 2022 dan tambahan dana 20% mendatang,” ungkap Cahyo.
Secara terpisah, Kepala Desa Gogodalem Asri Rosyid saat di temui di kediamannya mengatakan, pengerjaannya benar-benar sesuai spek karena banyaknya pengawas, mulai dari LSM, Kepolisian, Media, dan Tim pengawas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).
Pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Gogodalem atas nama Pemdes menyampaikan terima kasih atas kunjungannya. Ia juga mengungkapkan, tidak kalah pentingnya adanya proyek IPAS ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Gogodalem dan sekitarnya.
Dia menjelaskan, bahwa para pekerja buruh warga setempat tidak jauh-jauh untuk bekerja di tempat lain. Karena para pekerja proyek IPAS ini di upayakan dari warga setempat dengan tujuan mengurangi pengangguran.
“Pekerja proyek diupayakan dari warga setempat untuk membantu mereka, karena masyarakat sini baru-baru ini mengalami gagal panen karena tanaman padinya terkena hama tikus,” pungkas Rosyid.
Kontributor : @Adi &Tiem
